Bunga Anggrek, Sejarah Dan Karakteristiknya Plus Gambar Bunga

Bunga Anggrek, sejarah dan karakteristiknya dilengkapi dengan gambar bunga. Anggrek adalah jenis bunga yang indah dan khas yang juga salah satu yang paling beragam. Popularitas bunga anggrek dapat dikontribusikan ke sejumlah faktor. Faktor-faktor ini termasuk keharuman bunga, kecantikannya, dan bunga yang berwarna-warni. Anggrek dapat ditemukan dalam lukisan, dipakai sebagai korsase, atau hanya ditampilkan untuk kecantikannya. Orang yang tertarik pada tanaman anggrek dapat menghargai dan merawat mereka dengan mendidik diri mereka sendiri tentang sejarah dan kebutuhan mereka.

1. Sejarah Bunga Anggrek

Bergantung pada spesiesnya, asal anggrek dapat ditemukan di seluruh dunia, mulai dari pedesaan China hingga rumah kaca dari toko bunga di Lexington, KY . Tanaman ini memiliki banyak kegunaan dan makna dalam sejarahnya juga. Di China, mereka dihargai karena aroma mereka dan khasiat obatnya tercantum dalam beberapa teks farmasi China tertua. Anggrek juga ditemukan dalam karya seni China sebagai simbol integritas dan kerendahan hati. Pada Abad Pertengahan, itu digunakan dalam menciptakan obat herbal dan untuk ramuan cinta. Seringkali orang akan mengaitkan emosi atau simbol tertentu dengan bunga anggrek. Cinta adalah emosi umum yang dikaitkan dengan tanaman, seperti kecantikan dan kemewahan. Arti anggrek penting saat bunga itu diberikan sebagai hadiah atau saat mereka menghiasi rumah seseorang. Bahkan mimpi memberi bunga makna anggrek, seperti yang dikatakan mewakili keinginan untuk asmara dan kelembutan dalam suatu hubungan. Popularitas tanaman anggrek meningkat secara dramatis pada awal 1800an saat anggrek Cattleya pertama mekar. Tanaman itu dilihat sebagai anggrek baru dan unik dan hampir seketika mencapai tingkat popularitas dan permintaan yang tinggi di Eropa. Pemburu tanaman ini dipimpin, atau pemburu anggrek, untuk mencari tanaman di seluruh dunia. Karena kolektor bersedia membayar sejumlah besar uang untuk mereka, penjelajah bersedia menghadapi bahaya dan penyakit untuk menemukan lebih banyak anggrek. Begitu ditemukan, sejumlah besar bunga sering diambil dari hutan, terutama bila spesies baru dan kurang umum berada.

2. Karakteristik Bunga Anggrek

Anggrek datang dalam sejumlah warna dan ukuran. Penampilan yang tepat dari bunga anggrek tergantung pada spesies tertentu. Terlepas dari variasi tanaman, ada beberapa karakteristik yang mereka miliki bersama. Karakteristik ini termasuk tiga kelopak bunga, dan tiga sepal yang dapat dengan mudah disalahartikan sebagai kelopak bunga. Anggrek juga memiliki struktur mirip tabung lilin yang dikenal sebagai kolom. Kolom tersebut merupakan perpaduan antara tanaman organ pria dan wanita. Anggrek juga memiliki satu bibir yang membentang yang disebut labellum. Kelopak ini berfungsi sebagai landasan pendaratan bagi lebah dan penyerbuk lainnya dan bisa bermacam-macam tergantung jenis anggrek tertentu. Mayoritas anggrek juga mengalami pembebasan kembali, sebuah proses di mana bibir mulai di bagian atas bunga dan bergerak ke bawah saat jatuh tempo. Ciri umum lainnya dari jenis bunga ini adalah bahwa secara bilateral simetris.

Ada sekitar 20.000 sampai 30.000 spesies anggrek yang ada di seluruh dunia. Karena itulah keluarga anggrek memiliki salah satu dari jumlah spesies terbesar di antara semua famili tanaman. Perlakuan anggrek bervariasi tergantung jenis tanamannya. Idealnya, seseorang harus memeriksa dengan pembibitan mengenai anggrek dan kebutuhannya. Namun, ada beberapa petunjuk dasar yang dapat diikuti seseorang saat merawat tanaman anggrek mereka. Hindari menanamnya langsung di tanah, karena kebanyakan anggrek akan mati dengan cara ini. Tanaman ini membutuhkan media tanam yang memungkinkan drainase dan aerasi yang baik. Campuran potret anggrek dibuat khusus untuk mereka. Botol atau wadah plastik bekerja dengan baik, asalkan memungkinkan drainase yang memadai. 

Saat menyimpan anggrek di dalam rumah, tempatkan di lokasi di mana ada banyak sinar matahari tidak langsung, idealnya di dekat jendela. Penyiraman sekali seminggu cukup untuk sebagian besar anggrek, asalkan mereka dibiarkan sedikit kering di antara masing-masing penyiraman dan pastikan potnya dikeringkan dengan baik. Mereka harus menerima setidaknya 12 jam cahaya setiap hari. Pemupukan secara teratur menggunakan pupuk anggrek yang larut dalam air untuk memastikannya tumbuh dengan baik. Perhatian harus diambil, bagaimanapun, untuk menghindari pemupukan berlebih yang dapat menyebabkan kerugian lebih dari yang akan diuntungkan. Turunkan jumlah penyiraman dan pemupukan setelah tanaman berhenti berbunga. Tanaman anggrek juga bagus bila ada kelembaban di udara. Tingkat kelembaban 40 sampai 60 persen bekerja dengan baik untuk kebanyakan anggrek.